Jumat, 28 September 2012

Jangan Pernah Menyerah Melawan Kanker




Diagnosis penyakit kanker bukanlah akhir dari segalanya. Selain masih dapat disembuhkan jika terjadi pada stadium awal, ada berbagai jenis pengobatan medis yang bisa dilakukan. Tak hanya lewat medis, kondisi psikis juga dapat mempengaruhi penyakit ini.

Memang pada pasien kanker yang sudah menginjak stadium parah kemungkinan bertahan hidupnya rendah sekali. Namun bukan berarti lantas menyerah begitu saja. Jika masalahnya uang, pasien kanker sekarang tidak perlu mengkhawatirkan biaya pengobatan karena bisa ditanggung oleh Jamkesmas.

"Pada pasien yang sudah tidak dapat diselamatkan, dokter umumnya melakukan penanganan untuk mengatasi gangguan-gangguan yang menyertai kanker, misalnya nyeri akibat kanker. Jadi dokter akan berupaya agar pasien ini tidak terlalu merasa sakit, bukan lagi berupaya menyembuhkan kankernya," kata Dr dr Andhika Rachman, SpPD, dokter ahli kanker dari RS Kanker Dharmais kepada detikHealth, Rabu (26/9/2012).

Menurut dr Andhika, pengobatan pada pasien kanker stadium akhir perlu diberikan dengan berfokus pada quality of life dan quality of death pasien. Beberapa kondisi yang memberatkan pasien untuk beraktifitas sebisa mungkin dikelola agar tidak terlalu mengganggu.

Untuk membuat pasien lebih kuat menghadapi penyakitnya, nutrisi adalah hal yang penting karena metabolisme pasien kanker meningkat 2 kali lipat. Selain itu, dorongan moril juga penting karena tekanan psikis yang dialami pasien dapat memperburuk kondisinya.

"Penelitian menemukan bahwa stres membuat tubuh melepaskan hormon sitokin inflamasi yang memicu peradangan dan membuat kanker bertambah parah. Pasien yang lebih jarang stres ditemukan bisa bertahan hidup lebih lama dibandingkan yang stres karena hormon pemicu peradangannya lebih rendah," kata dr Andhika.

Pengobatan kanker memang bisa memakan banyak waktu dan tenaga sampai-sampai menyebabkan pasien putus asa. Namun dengan berpikir positif, pengobatan kanker bisa terasa lebih ringan dan gejala penyakitnya tidak begitu memberatkan.

Oleh karena itu, saat ini banyak dibentuk support group dan terapi kelompok bagi pasien kanker. Tujuannya adalah para pasien kanker serta mantan pasien kanker dapat saling memberikan dukungan moril kepada pasien. Dengan demikian, pasien kanker tidak merasa sendirian dan kualitas hidupnya juga akan meningkat.

sumber : health.detik.com

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Justin Bieber, Gold Price in India